1 Full Life: ANGKATLAH SEORANG RAJA BAGI MEREKA.
Nas : 1Sam 8:22
Sekalipun bukan kehendak Allah untuk memberikan Israel seorang raja
pada waktu ini, Ia tetap melakukannya. Peristiwa ini merupakan contoh
sejarah yang berjalan menurut kehendak Allah yang mengizinkan dan bukan
kehendak-Nya yang sempurna
(lihat cat. --> 1Tim 2:4;
[atau ref. 1Tim 2:4]
lihat art. KEHENDAK ALLAH).
Allah mengizinkan pengangkatan seorang raja dan pemerintahan kerajaan
kendatipun di kemudian hari akan timbul kesukaran dan bencana (ayat
1Sam 8:10-18);
- (1) untuk menunjukkan perlunya kerajaan Allah yang sempurna dan
demikian melambangkan Yesus Kristus sebagai Raja atas segala raja
(Mat 2:2; 21:5; 1Tim 1:17; 6:15; Wahy 19:16);
- (2) untuk mengajar umat-Nya bahwa tidak satu pun bentuk pemerintahan
di bumi ini akan menyelesaikan persoalan mereka atau menjamin
kedamaian dan keamanan selama manusia berdosa masih ada.
Hanya di langit dan bumi yang baru kebenaran akan berkuasa dan sejahtera
dan kebahagiaan sempurna akan dinikmati semua orang (pasal
Wahy 21:1-22:21).
2 Full Life: PEREMPUAN ITU MELIHAT SAMUEL.
Nas : 1Sam 28:12
Tuhan mengutus roh Samuel untuk menampakkan diri kepada Saul.
Perhatikan fakta-fakta berikut:
- 1) Spiritisme sangat dikutuk dalam Alkitab (Ul 18:9-12; bd.
Im 19:31; 20:6). Para tukang sihir itu sebenarnya tidak menghubungi
orang mati, tetapi pada umumnya menghubungi roh-roh penipu. Kisah ini
tidak membenarkan usaha menghubungi orang mati.
- 2) Wanita itu terkejut dan menjadi ketakutan ketika Samuel betul-betul
datang; hal ini menunjukkan bahwa dia sebenarnya tidak mengharapkan
Samuel tetapi roh jahat. Jelas penampakan Samuel bukanlah akibat dari
sihirnya.
- 3) Penampakan sang nabi terjadi dengan suatu tindakan luar biasa dari
Allah supaya menyampaikan pesan penghakiman yang terakhir dari Allah
kepada raja Saul.